WALI-WALI ALLAH DAN WALI-WALI SYAITHON

WALI-WALI ALLAH DAN WALI-WALI SYAITHON

Oleh : Asy-Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu rahimahullahu ta’ala

Soal ke 1 :
Siapakah mereka wali-wali Allah yang Maha Rahman?

Jawaban :
Wali-wali Allah yang Maha Rahman adalah mereka orang-orang yang beriman, orang-orang yang bertakwa kepada Allah dan orang-orang yang berpegang teguh dengan Al-Quran dan As-Sunnah.

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

أَلَا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ. الَّذِينَ آمَنُوا وَكَانُوا يَتَّقُونَ

“Ketahuilah sesungguhnya para wali-wali Allah tidak ada rasa takut atas mereka dan tidak pula bersedih. Mereka adalah orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah”. (QS. Yunus: 62-63)

Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda :

إنما وَلِيِّيَ اللهُ، وصالحُ المؤمنين

“Hanyalah perwalianku adalah Allah dan orang-orang shaleh dari kaum mukminin”. (HR. Bukhari dan Muslim)

Soal ke 2 :
Siapakah mereka itu wali-wali syaithon?

Jawaban :
Para wali-wali syaithon adalah orang-orang yang menyelisihi Allah subhanahu wa ta’ala, mereka tidak berkomitmen di atas Al-Quran dan As-Sunnah, mereka adalah pelaku-pelaku bid’ah dan pengekor hawa nafsu, mereka berdoa kepada selain Allah subhanahu wa ta’ala, mereka mengingkari sifat meningginya Allah subhanahu wa ta’ala di atas Arsy-Nya, mereka memukul dir-diri mereka sendiri dengan besi, mereka memakan api dan sebagainya dari amalan-amalan majusi dan amalan-amalan syaithon.

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

وَمَنْ يَعْشُ عَنْ ذِكْرِ الرَّحْمَنِ نُقَيِّضْ لَهُ شَيْطَانًا فَهُوَ لَهُ قَرِينٌ وَإِنَّهُمْ لَيَصُدُّونَهُمْ عَنِ السَّبِيلِ وَيَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ مُهْتَدُونَ

“Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Allah Yang Maha Rahman (Al Qur’an), Kami adakan baginya syaithon (yang menyesatkan), maka syaithon itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya. Dan sesungguhnya setan-setan itu benar-benar menghalangi mereka dari jalan yang benar dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat petunjuk”. (QS. Az-Zukhruf : 36-37)

Soal ke 3 :
Apakah antara kebenaran dan kebatilan ada jalan tengah yang wajib atau butuh untuk dicari oleh manusia ?

Jawaban :
Tidak ada di sana jalan tengah antara al-haq dan al-batil yang boleh dipilih dan dilalui oleh manusia, karena sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala membatasi kesesatan dan kebatilan itu saja selain al-haq adalah al-batil, tidak ada jalan yang pertengahan antara al-haq dan al-batil yang kemudian boleh untuk ditempuh oleh orang-orang shaleh, tidak ada jalan tengah selama-lamanya yang ada hanyalah al-haq dan al-batil.

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

فَمَاذَا بَعْدَ الْحَقِّ إِلا الضَّلَالُ

“Maka tidak ada setelah kebenaran itu melainkan kesesatan.” (QS. Yunus : 32)

📚 Sumber :
Majmu’ah Rasail at Taujihat al Islamiyyah li Ishlahil Fardhi wal Mujtama’. [Juz : 1, hal. 258-259]

—————

[أولياء الرحمن وأولياء الشيطان]

س 1 – مَن هم أولياء الرحمن؟

ج 1 – أولياء الرحمن هم المؤمنون المتقون المتمسكون بالكتاب والسنة. قال الله – تعالى: {أَلَا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ الَّذِينَ آمَنُوا وَكَانُوا يَتَّقُونَ} [يونس: 62]

وقال – صلى الله عليه وسلم -: “إنما وَلِيِّيَ اللهُ، وصالحُ المؤمنين” [متفق عليه]

س 2 – مَن هم أولياء الشيطان؟

ج 2 – هم المخالفون للرحمن، لا يلتزمون بالكتاب والسنة أصحاب البدع والأهواء، يدعون غير الله، وينكرون عُلُوَّ الله على عرشه، يضربون أنفسهم بالحديد، ويأكلون النار، وغيرهما من أعمال المجوس والشيطان، قال الله تعالى: {وَمَنْ يَعْشُ عَنْ ذِكْرِ الرَّحْمَنِ نُقَيِّضْ لَهُ شَيْطَانًا فَهُوَ لَهُ قَرِينٌ وَإِنَّهُمْ لَيَصُدُّونَهُمْ عَنِ السَّبِيلِ وَيَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ مُهْتَدُونَ}. (يَعشُ: يُعرِض) [الزخرف: 36،37]

س 3 – هل بين الحق والباطل طريقًا وسطًا يطلبه الناس؟

ج 3 – ليس هناك طريقٌ وسطٌ بين الحق والباطل يختاره الناس، لأن الله -تعالى- حصر الضلال والباطل فيما سوى الحق، فليس فيما سواه طريقٌ صالحٌ، ولا أنصاف حلول أبدًا. قال الله تعالى: {فَمَاذَا بَعْدَ الْحَقِّ إِلا الضَّلَالُ}. [يونس:32]

المصدر:
مجموعة رسائل التوجيهات الإسلامية لإصلاح الفرد والمجتمع [ج: ١ – ص: ٢٥٨-٢٥٩]

Disalin dari : Channel Telegram || https://telegram.me/salafykendari

Gulir ke Atas